Ada yang unik di Hari kemerdekaan kali ini. Di HUT RI ke-74 tahun ini tim KKN Undip dan Karangtaruna Bedono sayung mengadakan upacara bendera di tengah laut mangrove. Inisiatif ini di digagas tim KKN UNDIP kloter 2 tahun 2018 - 2019 serta Tim KESEMAT (kelompok studi ekosistem mangrove teluk awur ).
Kabar14-(Demak) Dalam kegiatan ini seluruh petugas upacara dan peserta upacara masuk ke dalam air laut. Dengan dipimpin oleh pembina upacara apresiden Kesemat Ilham Kuncahyo acara berjalan dengan khidmat.
Isi sambutan dalam upacara ini adalah rasa syukur kepada Tuhan yang maha Esa karena kita hidup di negara Indonesia yang dimana negara ini sangatlah kaya akan sumber daya alam.
Ilham juga mengucapkan terima kasih kepada para pejuang yang telah merebut kemerdekaan dari penjajah.
Pada upacara, lanjut Ilham, kemerdekaan kali ini dikonsep sedemikian rupa supaya lebih terkesan dan mengajak warga untuk lebih menghargai alam.
Selain upacara di lumpur, kegiatan penanaman mangrove juga dilakukan di pesisir Bedono dg jumlah 74 bibit mangrove yang bermakna Ulang tahunRI ke-74 tahun.
"Kami membuat konsep berbeda dalam upacara HUT kali ini karena wujud kecintaan kami kepada Tanah air indonesia". Ucap Ilham.
Dalam wawancara terpisah, Ketua RT Bendono, Habali, menyampaikan terima kasih atas pelaksaan kegiatan di Desanya.
Dia juga menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan mahasiswa seperti penanaman mangrove bisa mengurangi bencana Abrasi di desanya yang semakin hari semakin parah.
Dia juga berharap pemerintah membantu untuk desanya dalam menanggulangi hal itu. Dia juga menyampaikan tidak setuju kalau adanya program jalan tol laut yang melewati pantai utara jawa karena akan berdampak merugikan desanya.
"Jalan tol akan menguntungkan orang yang punya duit, kalau untuk warga pasti akan berdampak negatif" kata Habali. (Jurnalis : Win Setyawan / Editor : NSN)
0 Komentar