Demi Capai Herd Immunity, Binda Jateng Buka Gerai Vaksinasi

Badan Intelijen Negara Jawa Tengah (Bindq Jateng) terus berkomitmen untuk turut serta dalam membentuk kekebalan komunal (herd immunity) bagi masyarakat.

Kabar14 - Upaya yang dilakukan Binda Jateng adalah memaksimalkan vaksinasi dengan target 11.000 dosis dengan 30 gerai vaksinasi di Kabupaten / Kota di Jawa Tengah.

Namun dalam pelaksanaan, dalam penyelenggaraan vaksinasi dosis 3 atau booster memiliki tantangan tersendiri. Hal dikarenakan adanya anggapan bahwa Covid- 19 sudah hilang, serta adanya isu bahwa suntikan vaksinasi menyebabkan hepatitis akut, sehingga menyebabkan masyarakat takut untuk vaksinasi. 

Untuk itu Kabinda Jateng melalui Kolonel Inf. Ichwan selaku Kabagops Binda Jawa Tengah, meminta pelaksana vaksin di wilayah agar bersinergi dengan Dinkes untuk melakukan sosialisasi dan meyakinkan masyarakat bahwa vaksin aman dan terbukti dapat mencegah penyebaran covid-19.

“Kami berupaya menggencarkan sosialisasi agar masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi, agar segera melaksanakan vaksinasi untuk mencegah peningkatan kasus covid-19 terutama subvarian baru Omicron BA.4 dan BA.5," terang Kolonel Ichwan.

Kepada kabar14.com pihaknya juga menyampaikan agar  masyarakat waspada dan berhati-hati terhadap berita hoax terkait vaksin.

“Vaksinasi covid-19 tidak menyebabkan kasus hepatitis akut yang saat ini berkembang. Oleh karena itu masyarakat diminta untuk waspadai hoax, karena vaksin covid-19 yang ada di Indonesia saat ini aman dan halal digunakan," pungkasnya. (NSN)


Posting Komentar

0 Komentar